Jumat, April 18, 2025
spot_img
BerandaBERANDAAhmad Jihad Abdul Karim, Karyawan Harita Group, Wafat Akibat Komplikasi Penyakit

Ahmad Jihad Abdul Karim, Karyawan Harita Group, Wafat Akibat Komplikasi Penyakit

JAKARTA, IndoBisnis – Ahmad Jihad Abdul Karim (24), seorang karyawan Harita Group, meninggal dunia pada Senin (23/12) pagi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuha setelah berjuang melawan komplikasi penyakit. Kepergian Ahmad meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan kerja, dan perusahaan tempat ia bekerja.

Ahmad awalnya mengalami sakit gigi yang menyebabkan pembengkakan di leher. Setelah tiga hari kehilangan nafsu makan, perusahaan bertindak cepat dengan memberikan perawatan di klinik perusahaan di Pulau Obi. Ahmad kemudian mengambil cuti untuk melanjutkan pengobatan di kampung halamannya, Jikotamo, Obi.

Kondisinya sempat membaik, namun Ahmad terus kehilangan nafsu makan selama hampir satu bulan. Keluarga akhirnya memutuskan membawanya ke rumah sakit pada malam hari. Namun, pagi harinya, Ahmad memaksa keluar dari rumah sakit untuk melanjutkan pengobatan di kampung, meski sempat diperingatkan oleh pihak medis.

Setelah keluar, Ahmad tinggal di rumah kerabatnya di Panamboang. Kondisinya kembali memburuk hingga akhirnya, pada Minggu malam, ia dibawa ke RSUD Labuha sekitar pukul 04.00 WIT. Hasil pemeriksaan menunjukkan penyakitnya telah menyebar, menyebabkan keracunan yang mengancam nyawa.

“Hasil rontgen mengungkapkan adanya gangguan pada paru-paru serta kelemahan fungsi organ lainnya,” ungkap Ketua Lembaga Investigasi Negara (LIN) Isra Hemus melalui keterangan tertulis. Meski telah dipindahkan ke ruang ICU dan diberikan alat bantu pernapasan, nyawa Ahmad tidak tertolong. Ia mengembuskan napas terakhir pada pukul 09.00 WIT, Senin pagi.

Harita Group menyampaikan rasa duka mendalam atas kepergian Ahmad. Dalam pernyataannya, perusahaan mengenang almarhum sebagai karyawan yang setia dan penuh dedikasi. Sebagai bentuk simpati, perusahaan memberikan bantuan kepada keluarga Ahmad. Teman-teman kerja almarhum juga turut memberikan dukungan sebagai bentuk penghormatan.

“Kami bersyukur atas perhatian yang diberikan oleh perusahaan dan rekan kerja almarhum,” ujar Isra Hemus, yang juga anggota keluarga, Kamis (26/12).

Jenazah Ahmad dipulangkan ke kampung halamannya di Jikotamo, Obi, untuk dimakamkan. Suasana haru menyelimuti prosesi pemakaman, yang dihadiri keluarga dan kerabat almarhum.***

Artikel ini telah tayang di IndoBisnis.co.id.

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments